Tips Asuh Anak yang Baik

Memberikan hal hal yang tidak baik kepada anak tentu akan berdampak besar pada masa depan anak, dan ini akan terlihat pada masa yang akan datang di mana anak akan mungkin berbuat sesuai dengan apa yang di lihat pada sosok ibu atau ayahnya. Penting sekali untuk memperlihatkan sesuatu kepada anak hal hal yang baik dan juga membimbing pada nilai kehidupan yang positif. Tetapi orang tua jangan pernah melakukan sesuatu yang bisa membuat anak tertekan atau kecewa, seperti ketika mendapati anak sedang melakukan sesuatu yang tidak baik kemudian orang tua membentaknya. 

Jangan salahkan anak ketika suatu saat berperilaku seperti orang yang tidak percaya diri, dan selalu enggan untuk menunjukkan kreatifitasnya. Dampak ini merupakan keadaan yang nyata akan menjadikan anak yang tidak percaya diri ketika akan melakukan sesuatu sebab dengan adanya tekanan dalam otaknya untuk sebisa mungkin tidak melakukan kesalahan, yang ini merupakan dampak dari akumulasi tindakan orang tua yang selalu membentak anaknya ketika berbuat sesuatu kesalahan, maka pola asuh anak ini sangat tidak di anjurkan kepada orang tua.

Coba anda perhatikan beberapa anak yang dengan beragamnya di suatu kelas, mengenai anak yang mempunyai kreatifitas dan kecemerlangan anak dengan yang selalu murung dan enggan untuk menunjukkan sesuatu yang dia kuasai. Perbedaan antara anak ini, jelas berawal di dalam keluarganya. Orang tua yang selalu memberikan tekanan terhadap anak akibat dari ketidakmampuan anak atau karena anak melakukan kesalahan.

Jadi bagaimana seharusnya orang tua untuk melakukan yang terbaik ketika anak melakukan kesalahan?
Untuk orang tua agar bisa memberikan teguran pada anak tetapi tetap tidak tertekan, yang harus di lakukan jangan membentak!, yang harus anda lakukan adalah memberi penjelasan dan pengertian tentang kesalahannya.
Dengan adanya pola asuh anak yang menekankan pada pengertian pada anak memungkinkan akan anak lebih mengerti dan tetap melakukan kreatifitasnya. Dengan membentak anak ketika melakukan kesalahan, maka akan membuat anak takut untuk memperlihatkan kreatifitasnya.




Komentar